Ketika menulis mengenai metode, satu hal yang langsung muncul di benak penulis yakni cara mudah. Ya, metode memang sering diartikan sebagai cara simpel / gampang yang dilakukan untuk mendapat apa yang diinginkan. Metode sengaja dibentuk untuk mempermudah kegiatan kehidupan manusia.
Setiap orang di dunia intinya selalu mengaplikasikan teori metode dalan setiap aktivitasnya. Akan tetapi kebanyakan insan biasanya tidak sadar kalau mereka telah menerapkan metode tertentu. Bahkan, kalau ditanya mengenai arti kata metode, kebanyakan orang tidak sanggup mengartikannya dengan benar.
Lantas, apa sih bergotong-royong arti kata metode itu?
Metode digunakan untuk mempermudah atau pun memperlancar setiap kegiatan atau pun kegiatan yang dilakukan. Dengan memakai metode, dibutuhkan kegiatan yang dikerjakan sanggup berlangsung dengan lebih mudah, tujuan yang ingin dicapai sanggup diraih dengan lebih cepat, dan kegiatan yang berat sanggup dilakukan dengan lebih ringan.
Menurut wikipedia, Metode berasal dari Bahasa Yunani methodos yang berarti cara atau jalan yang ditempuh. Sehubungan dengan upaya ilmiah, maka, metode menyangkut kasus cara kerja untuk sanggup memahami objek yang menjadi target ilmu yang bersangkutan. Fungsi metode berarti sebagai alat untuk mencapai tujuan, atau bagaimana cara melaksanakan atau menciptakan sesuatu.
Metode sanggup mengacu kepada beberapa hal berikut:
Dilihat dari sudut pandang penelitian, metode merupakan langkah – langkah yang digunakan untuk mendapat hasil ilmiah tertentu. Dengan memakai metode ilmiah yang sempurna dan diakui, maka sebuah karya ilmiah akan diakui secara golobal dan sanggup digunakan sebagai sumber rujukan dalam pembuatan aneka macam macam karya ilmiah lainnya.
Metode dalam Ilmu Komputer
Dalam ilmu komputer, metode merupakan sebuah baris instruksi yang digunakan untuk melaksanakan sebuah kiprah tertentu. Dalam dunia pemrograman komputer, metode sangat dibutuhkan untuk memudahkan kegiatan coding yang dilakukan oleh semua programmer di dunia. Tanpa metode yang tepat, kegiatan coding yang dilakukan oleh seorang programmer akan berlangsung lebih usang dan lebih sulit.
Metode dalam Musik
Dalam dunia musik, metode merupakan sejenis buku teks yang digunakan untuk membantu mempermudah kegiatan berguru alat musik. Hampir setiap pemusik populer memakai metode musik sebagai media / sarana untuk berbagi talenta dan juga kemampuan bermain musik yang mereka miliki.
Metode Pengajaran dalam Aktivitas Belajar – Mengajar
Dalam kegiatan berguru – mengajar, metode diartikan sebagai sebuah teknik atau pun cara yang digunakan oleh guru / pengajar dalam memberikan materi pelajaran. Di Indonesia sendiri, metode pengajaran ditentukan oleh pemerintah dalam bentuk kurikulum belajar.
Beberapa pandangan metode penelitian secara khusus berdasarkan para ahli:
1. Metode Penelitian Historis
Menurut Jack. R. Fraenkel & Norman E. Wallen (1990 : 411) dalam Yatim Riyanto (1996: 22), dalam Nurul Zuriah (2005: 51) “metode penelitian sejarah yakni penelitian yang secara langsung memfokuskan kepada masa lalu”, sedangkan berdasarkan Donald Ary, dkk (1980) dalam Yatim Riyanto (1996: 22) dalam Nurul Zuriah (2005: 51) “metode penelitian sejarah yakni penelitian untuk menetapkan fakta dan mencapai simpulan mengenai hal-hal yang telah lalu”.
2. Metode Penelitian Survey
Menurut Zikmund (1997) “metode penelitian survey yakni satu bentuk teknik penelitian di mana informasi dikumpulkan dari sejumlah sampel berupa orang, melalui pertanyaan-pertanyaan”, berdasarkan Gay & Diehl (1992) “metode penelitian survey merupakan metode yang digunakan sebagai kategori umum penelitian yang memakai kuesioner dan wawancara”, sedangkan berdasarkan Bailey (1982) “metode penelitian survey merupakan satu metode penelitian yang teknik pengambilan datanya dilakukan melalui pertanyaan – tertulis atau lisan”.
3. Metode Penelitian KKuantitatif
Menurut Jonathan Sarwonno (2006) “metode penelitian kuantitatif yakni penelitian ilmiah yang sistematis terhadap bagian-bagian dan fenomena serta hubungan-hubungannya”.
4. Metode Penelitian Eksperimen
Menurut Arikunto (2006) “metode penelitian eksperimen yakni suatu cara untuk mencari hubungan alasannya yakni tanggapan (hubungan kausal) antara dua faktor yang sengaja ditimbulkan oleh peneliti dengan mengeliminasi atau mengurangi atau menyisihkan faktor-faktor lain yang mengganggu”.
5. Metode Penelitian Naturalistic
Bogdan dan Tylor dalam Moleong (1993:3) “metode penelitian kualitatif merupakan mekanisme penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau ekspresi dari orang-orang dan sikap yang sanggup diamati”.
6. Metode Penelitian Kebijaksanaan (Deskriptif)
Menurut Suharsimi Arikunto “metode penelitian kebijaksanaan yakni metode penelitiaan yang tidak dimaksudkan untuk menguji hipotesis tertentu, tetapi hanya menggambarkan wacana suatu variabel, tanda-tanda atau keadaan”.
7. Metode Penelitian Tindakan
Menurut Kemmis (1988) “metode penelitian tindakan yakni suatu bentuk penelitian reflektif dan kolektif yang dilakukan peneliti dalam situasi sosial untuk meningkatkan daypikir praktik social”, sedangkan berdasarkan Kemmis & Taggar (1988) dalam Zuriah (2003: 54) “metode penelitian tindakan yakni suatu bentuk penelitian reflektif diri secara kolektif dilakukan peneliti dalam situasi sosial untuk meningkatkan daypikir dan keadilan pratek pendidikan sosial mereka, serta pemahaman mereka mengenai praktek dan terhadap situasi daerah dilakukan praktek-praktek tersebut.
Metodologi
Metodologi berasal dari bahasa Yunani “metodos” dan "logos". Kata "metodos" terdiri dari dua suku kata yaitu “metha” yang berarti melalui atau melewati dan “hodos” yang berarti jalan atau cara. Metode berarti suatu jalan yang dilalui untuk mencapai tujuan. "Logos" artinya ilmu. Metodologi yakni ilmu-ilmu/cara yang digunakan untuk memperoleh kebenaran memakai penelusuran dengan tata cara tertentu dalam menemukan kebenaran, tergantung
Dari realitas yang sedang dikaji. Ilmu terdiri atas empat prinsip, yaitu:
Adapun pengertian dari metodologi penelitian yakni sekumpulan peraturan, kegiatan, dan mekanisme yang digunakan oleh pelaku suatu disiplin ilmu. Metodologi juga merupakan analisis teoritis mengenai suatu cara atau metode. Penelitian merupakan suatu penyelidikan yang sistematis untuk meningkatkan sejumlah pengetahuan, juga merupakan suatu perjuangan yang sistematis dan terorganisasi untuk mengusut kasus tertentu yang memerlukan jawaban. Hakekat penelitian sanggup dipahami dengan mempelajari aneka macam aspek yang mendorong penelitian untuk melaksanakan penelitian. Setiap orang mempunyai motivasi yang berbeda, di antaranya dipengaruhi oleh tujuan dan profesi masing-masing. Motivasi dan tujuan penelitian secara umum intinya yakni sama, yaitu bahwa penelitian merupakan refleksi dari impian insan yang selalu berusaha untuk mengetahui sesuatu. Keinginan untuk memperoleh dan berbagi pengetahuan merupakan kebutuhan dasar manusia yang umumnya menjadi motivasi untuk melaksanakan penelitian.
Metode
Metode (method), secara harfiah berarti cara. Selain itu metode atau metodik berasal dari bahasa Greeka, metha, (melalui atau melewati), dan hodos (jalan atau cara), jadi metode bisa berarti jalan atau cara yang harus di lalui untuk mencapai tujuan tertentu. Secara umum atau luas metode atau metodik berarti ilmu wacana jalan yang dilalui untuk mengajar kepada anak didik supaya sanggup tercapai tujuan berguru dan mengajar.
Prof. Dr.Winarno Surachmad (1961), menyampaikan bahwa metode mengajar yakni cara-cara pelaksanaan dari pada murid-murid di sekolah. Pasaribu dan simanjutak (1982), menyampaikan bahwa metode yakni cara sistematik yang digunakan untuk mencapai tujuan. Metode yakni mekanisme atau cara yang ditempuh untuk mencapai tujuan tertentu. Kemudian ada satu istilah lain yang erat kaitannya dengan dua istilah ini, yakni tekhnik yaitu cara yang spesifik dalam memecahkan kasus tertentu yang ditemukan dalam melaksanakan prosedur.
Tentang perbedaan keduanya, Noeng Muhadjir menyebutkan bahwa metodologi penelitian membahas konsep teoritik aneka macam metode, baik kelebihan dan kekurangannya dalam kajian ilmiah, yang kemudian dilanjutkan dengan pemilihan metode yang terbaik untuk digunakan. Sedangkan metode penelitian mengemukakan secara teknis wacana metode-metode yang digunakan dalam penelitiannya. Selain itu dengan redaksi yang lebih ringkas, kita bisa mendefenisikan metodologi sebagai pengetahuan wacana metode-metode yang dipergunakan dalam penelitian. Sedangkan metode yakni mekanisme atau cara yang ditempuh untuk mencapai tujuan tertentu. Kemudian ada satu istilah lain yang erat kaitannya dengan dua istilah ini, yakni tekhnik yaitu cara yang spesifik dalam memecahkan kasus tertentu yang ditemukan dalam melaksanakan prosedur.
Jadi, metodologi lebih bersifat general. Metodologi yakni sistem panduan untuk memecahkan persoalan, dengan komponen spesifiknya yakni bentuk, tugas, metode, teknik dan alat. Dengan demikian, metode berada di dalam metodologi, atau dengan kata lain, metode lebih berkenaan dengan teknis saja dari keseluruhan yang dibahas dalam metodologi. Dalam konteks penelitian, yang termasuk metode yakni teknik penggalian data, teknik pengolahan data, penentuan populasi serta sampel dan sejenisnya.
1. Metode Historis
Metode penelitian pertama yaitu metode historis yang penggunaan metode ini bertujuan merekonstruksi masa yang kemudian secara sistematis dan obyektif dengan cara mengumpulkan, menilai, memverifikasi dan mensintesiskan bukti untuk menetapkan fakta dan mendapat kesimpulan yang sanggup dipertahankan, seringkali dalam hubungan hipotesis tertentu.
Dengan memakai metode historis ini, seorang peneliti historis khususnya ilmuwan sosial yaitu orang yang telah mengajukan beberapa pertanyaan terbuka mengenai tragedi yang terjadi di masa kemudian kemudian memberi jawaban dengan beberapa fakta terpilih yang disusun dalam bentuk paradigma penjelasan.
Oleh karenanya, sebuah penelitian dengan memakai metode historis merupakan penelitian yang sangat kritis terhadap keadaan-keadaan, perkembangan sosial, serta pengalaman di masa lalu, menimbangnya secara teliti, hati-hati terhadap kebenaran dari sumber-sumber sejarah serta interprestasi dari sumber-sumber keterangan tersebut.
2. Metode Deskriptif
Tujuan metode penelitian deskriptif yakni untuk mengumpulkan informasi secara konkret dan rinci yang menjelaskan gejala-gejala yang ada, mengenali kasus atau mengusut kondisi dan praktek-praktek yang berlaku, menciptakan komparasi / perbandingan atau mengevaluasi dan menetukan apa yang dilakukan orang lain dalam menghadapi kasus yang sama selanjutnya berguru melalui pengalaman mereka untuk menetapkan rencana dan keputusan pada waktu yang akan datang.
Dengan demikian penggunaan metode penelitian deskriptif yakni untuk melukiskan secara sistematis fakta atau karakteristik populasi tertentu atau bidang tertentu, dalam hal ini bidang secara konkret dan cermat. Selain menjabarkan sebuah analisa, metode deskriptif juga memadukan. tidak hanya melaksanakan pengelompokan / klasifikasi, tetapi juga organisasi. Metode penelitian deskriptif pada hakikatnya yakni mencari teori, bukan menguji teori. Metode ini menitikberatkan pada observasi dan suasana alamiah.
3. Metode Korelasional
Jenis metode penelitian sehabis metode deskripsi yakni metode korelasional. Jika sebelumnya pada metode deskriptif, terlebih dahulu menghimpun data, disusun secara sistematis, faktual dan cermat, tetapi biasanya data tersebut tidak menjelaskan hubungan diantara masing-masing variabel, tidak melaksanakan uji hipotesis atau prediksi.
Pada metode korelasional ini, menjelaskan hubungan antara variabel yang diteliti. Pencarian hubungan ini disebut sebagai korelasi. Jadi, metode korelasional mencari hubungan di antara variabel-variabel yang diteliti.
Tujuan metode hubungan akan meneliti seberapa jauh variabel pada satu faktor yang berkaitan dengan variasi pada faktor lainnya. Disebut hubungan sederhana kalau hanya dua variabel yang dihubungkan, dan disebut hubungan berganda kalau lebih dari dua variabel yang dihubungkan. Dalam mencari hubungan (korelasi) antara dua variabel memakai koefisiesn hubungan atau koefisien determinasi.
4. Metode Eksperimental
Metode eksperimental merupakan salah satu dari jenis jenis metode penelitian. Metode eksperimental memungkinkan peneliti memanipulasi dan mengubah-ubah variabel dan meneliti akibat-akibatnya. Pada metode eksperimental ini variabel-variabel dikontrol sedemikian rupa, sehingga variabel luar yang mungkin sanggup mensugesti sanggup dihilangkan.
Metode eksperimental bertujuan untuk mencari dan mendapat hubungan alasannya yakni tanggapan dengan merubah atau memanipulasikan satu atau lebih variabel, pada satu atau lebih kelompok eksperimental dan kemudian membandingkan hasilnya dengan kelompok kontrol yang tidak mengalami manipulasi. Manipulasi yakni mengubah secara sistematis sifat-sifat atau nilai-nilai variabel bebas. Kontrol merupakan kunci metode eksperimental, alasannya yakni tanpa kontrol manipulasi dan observasi akan menghasilkan data yang diragukan kebenarannya.
5. Metode Kuasi Eksperimental
Metode kuasi eksperimental merupakan salah satu dari jenis tamat dari metode penelitian. Metode kuasi eksperimental hampir ibarat metode ekperimental, perbedaannya peneliti tidak sanggup mengatur sekehendak hati variabel bebasnya.
Metode kuasi eksperimental mempunyai dua ciri utama, yaitu sebagai berikut :
Pencarian yang paling banyak dicari
Pengertian Metode,Jenis, Contoh Metode dan Perbedaan Metodologi dan Metode |
Setiap orang di dunia intinya selalu mengaplikasikan teori metode dalan setiap aktivitasnya. Akan tetapi kebanyakan insan biasanya tidak sadar kalau mereka telah menerapkan metode tertentu. Bahkan, kalau ditanya mengenai arti kata metode, kebanyakan orang tidak sanggup mengartikannya dengan benar.
Lantas, apa sih bergotong-royong arti kata metode itu?
Definisi dan Pengertian Metode secara Umum
Pada dasarnya, istilah metode berasal dari bahasa Yunani yaitu dari kata “methodos” yang artinya cara atau pun jalan yang dilalui / ditempuh, sehingga kalau diartikan dari asal katanya, maka pengertian metode yakni setiap langkah / cara yang digunakan untuk mendapat apa yang diingikan / dituju.Metode digunakan untuk mempermudah atau pun memperlancar setiap kegiatan atau pun kegiatan yang dilakukan. Dengan memakai metode, dibutuhkan kegiatan yang dikerjakan sanggup berlangsung dengan lebih mudah, tujuan yang ingin dicapai sanggup diraih dengan lebih cepat, dan kegiatan yang berat sanggup dilakukan dengan lebih ringan.
Menurut wikipedia, Metode berasal dari Bahasa Yunani methodos yang berarti cara atau jalan yang ditempuh. Sehubungan dengan upaya ilmiah, maka, metode menyangkut kasus cara kerja untuk sanggup memahami objek yang menjadi target ilmu yang bersangkutan. Fungsi metode berarti sebagai alat untuk mencapai tujuan, atau bagaimana cara melaksanakan atau menciptakan sesuatu.
Metode sanggup mengacu kepada beberapa hal berikut:
- Metode ilmiah, langkah-langkah yang ditempuh untuk memperoleh hasil ilmiah.
- Metode (ilmu komputer), suatu pecahan instruksi yang digunakan untuk melaksanakan suatu tugas.
- Metode (musik), semacam buku teks untuk membantu murid berguru memainkan alat musik.
- Metode Mengajar, merupakan cara yang dilakukan oleh seorang pendidik atau seorang guru kepada naradidik pada ketika mengajar.
Menurut para Ahli
Adapun pengertian dan definisi metode berdasarkan para hebat antara lain :
- Rothwell & Kazanas => Metode yakni cara, pendekatan, atau proses untuk memberikan informasi.
- Titus => Metode yakni rangkaian cara dan langkah yang tertib dan bersiklus untuk menegaskan bidang keilmuan.
- Macquarie => Metode yakni suatu cara melaksanakan sesuatu, terutama yang berkenaan dengan rencana tertentu.
- Wiradi => Metode yakni seperangkat langkah (apa yang harus dikerjakan) yang tersusun secara sistematis (urutannya logis).
- Almadk (1939) => Metode yakni cara menerapkan prinsip-prinsip logis terhadap penemuan, pengukuhan dan klarifikasi kebenaran.
- Ostle (1975) =>Metode yakni pengejaran terhadap sesuatu untuk memperoleh sesuatu interelasi.
- Drs. Agus M. Hardjana => Metode yakni cara yang sudah dipikirkan masak-masak dan dilakukan dengan mengikuti langkah-langkah tertentu guna mencapai tujuan yang hendak dicapai.
- Hebert Bisno (1969) =>Metode yakni teknik-teknik yg digeneralisasikan dgn baik biar sanggup diterima atau digunakan secara sama dalam satu disiplin, praktek, atau bidang disiplin dan praktek.
- Max Siporin (1975) => Metode yakni sebuah orientasi aktifitas yg mengarah kepada persyaratan tugas-tugas dan tujuan-tujuan nyata.
- Rosdy Ruslan (2003:24) =>Metode merupakan kegiatan ilmiah yang berkaitan dengan suatu cara kerja (sistematis) untuk memahami suatu subjek atau objek penelitian, sebagai upaya untuk menemukan jawaban yang sanggup dipertanggung jawabkan secara ilmiah dan termasuk keabsahannya.
- Nasir (1988:51) =>Metode yakni cara yang digunakan untuk memahami sebuah objek sebagai materi ilmu yang bersangkutan.
- KlikSaya => Metode yakni cara kerja yang besistem untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan guna mencapai tujuan yang ditentukan.
- Arti Kata => Metode yakni cara teratur yang digunakan untuk melaksanakan suatu pekerjaan biar tercapai sesuai dengan yang dikehendaki (http://artikata.com/arti-340805-Metode.html).
- Kamus Bahasa Indonesia => Metode yakni cara kerja yg bersistem untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan guna mencapai tujuan yg ditentukan.
- Depatemen Sosial RI =>Metode yakni cara teratur yg digunakan utk melaksanakan pekerjaan biar tercapai hasil sesuai dgn yg diharapkan.
Metode Dilihat dari Berbagai Sudut Pandang
Metode Ilmiah dalam Dunia PenelitianDilihat dari sudut pandang penelitian, metode merupakan langkah – langkah yang digunakan untuk mendapat hasil ilmiah tertentu. Dengan memakai metode ilmiah yang sempurna dan diakui, maka sebuah karya ilmiah akan diakui secara golobal dan sanggup digunakan sebagai sumber rujukan dalam pembuatan aneka macam macam karya ilmiah lainnya.
Metode dalam Ilmu Komputer
Dalam ilmu komputer, metode merupakan sebuah baris instruksi yang digunakan untuk melaksanakan sebuah kiprah tertentu. Dalam dunia pemrograman komputer, metode sangat dibutuhkan untuk memudahkan kegiatan coding yang dilakukan oleh semua programmer di dunia. Tanpa metode yang tepat, kegiatan coding yang dilakukan oleh seorang programmer akan berlangsung lebih usang dan lebih sulit.
Metode dalam Musik
Dalam dunia musik, metode merupakan sejenis buku teks yang digunakan untuk membantu mempermudah kegiatan berguru alat musik. Hampir setiap pemusik populer memakai metode musik sebagai media / sarana untuk berbagi talenta dan juga kemampuan bermain musik yang mereka miliki.
Metode Pengajaran dalam Aktivitas Belajar – Mengajar
Dalam kegiatan berguru – mengajar, metode diartikan sebagai sebuah teknik atau pun cara yang digunakan oleh guru / pengajar dalam memberikan materi pelajaran. Di Indonesia sendiri, metode pengajaran ditentukan oleh pemerintah dalam bentuk kurikulum belajar.
Metode Penelitian
Beberapa pandangan metode penelitian secara umum berdasarkan para hebat :- Nasir (1988:51) =>Metode penelitian merupakan cara utama yang digunakan peneliti untuk mencapai tujuan dan menentukan jawaban atas kasus yang diajukan.
- Sugiyono (2004: 1) =>Metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapat data dengan tujuan dan kegunaan tertentu.
- Winarno (1994) =>Metode penelitian yakni suatu kegiatan ilmiah yang dilakukan dengan teknik yg teliti dan sistematik.
- Muhiddin Sirat (2006) =>Metode penelitian yakni suatu cara menentukan kasus dan penentuan judul penelitian.
Beberapa pandangan metode penelitian secara khusus berdasarkan para ahli:
1. Metode Penelitian Historis
Menurut Jack. R. Fraenkel & Norman E. Wallen (1990 : 411) dalam Yatim Riyanto (1996: 22), dalam Nurul Zuriah (2005: 51) “metode penelitian sejarah yakni penelitian yang secara langsung memfokuskan kepada masa lalu”, sedangkan berdasarkan Donald Ary, dkk (1980) dalam Yatim Riyanto (1996: 22) dalam Nurul Zuriah (2005: 51) “metode penelitian sejarah yakni penelitian untuk menetapkan fakta dan mencapai simpulan mengenai hal-hal yang telah lalu”.
2. Metode Penelitian Survey
Menurut Zikmund (1997) “metode penelitian survey yakni satu bentuk teknik penelitian di mana informasi dikumpulkan dari sejumlah sampel berupa orang, melalui pertanyaan-pertanyaan”, berdasarkan Gay & Diehl (1992) “metode penelitian survey merupakan metode yang digunakan sebagai kategori umum penelitian yang memakai kuesioner dan wawancara”, sedangkan berdasarkan Bailey (1982) “metode penelitian survey merupakan satu metode penelitian yang teknik pengambilan datanya dilakukan melalui pertanyaan – tertulis atau lisan”.
3. Metode Penelitian KKuantitatif
Menurut Jonathan Sarwonno (2006) “metode penelitian kuantitatif yakni penelitian ilmiah yang sistematis terhadap bagian-bagian dan fenomena serta hubungan-hubungannya”.
4. Metode Penelitian Eksperimen
Menurut Arikunto (2006) “metode penelitian eksperimen yakni suatu cara untuk mencari hubungan alasannya yakni tanggapan (hubungan kausal) antara dua faktor yang sengaja ditimbulkan oleh peneliti dengan mengeliminasi atau mengurangi atau menyisihkan faktor-faktor lain yang mengganggu”.
5. Metode Penelitian Naturalistic
Bogdan dan Tylor dalam Moleong (1993:3) “metode penelitian kualitatif merupakan mekanisme penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau ekspresi dari orang-orang dan sikap yang sanggup diamati”.
6. Metode Penelitian Kebijaksanaan (Deskriptif)
Menurut Suharsimi Arikunto “metode penelitian kebijaksanaan yakni metode penelitiaan yang tidak dimaksudkan untuk menguji hipotesis tertentu, tetapi hanya menggambarkan wacana suatu variabel, tanda-tanda atau keadaan”.
7. Metode Penelitian Tindakan
Menurut Kemmis (1988) “metode penelitian tindakan yakni suatu bentuk penelitian reflektif dan kolektif yang dilakukan peneliti dalam situasi sosial untuk meningkatkan daypikir praktik social”, sedangkan berdasarkan Kemmis & Taggar (1988) dalam Zuriah (2003: 54) “metode penelitian tindakan yakni suatu bentuk penelitian reflektif diri secara kolektif dilakukan peneliti dalam situasi sosial untuk meningkatkan daypikir dan keadilan pratek pendidikan sosial mereka, serta pemahaman mereka mengenai praktek dan terhadap situasi daerah dilakukan praktek-praktek tersebut.
Perbedaan Metodologi dan Metode
Banyak orang yang menyamakan istilah antara metode dan metodologi yang padahal mempunyai pengertian yang berbeda di antara keduanya. Jika kita lihat dari istilahnya saja sudah berbeda, Metodologi terperinci terdiri dari dua kata, method dan logos, yang artinya ilmu wacana metode. Berbeda dengan metode yang hanya terdiri dari satu kata, method, yang artinye metode atau cara.Metodologi
Metodologi berasal dari bahasa Yunani “metodos” dan "logos". Kata "metodos" terdiri dari dua suku kata yaitu “metha” yang berarti melalui atau melewati dan “hodos” yang berarti jalan atau cara. Metode berarti suatu jalan yang dilalui untuk mencapai tujuan. "Logos" artinya ilmu. Metodologi yakni ilmu-ilmu/cara yang digunakan untuk memperoleh kebenaran memakai penelusuran dengan tata cara tertentu dalam menemukan kebenaran, tergantung
Dari realitas yang sedang dikaji. Ilmu terdiri atas empat prinsip, yaitu:
- keteraturan (orde)
- sebab-musabab (determinisme)
- kesederhanaan (parsimoni)
- pengalaman yang sanggup diamati (empirisme)
Adapun pengertian dari metodologi penelitian yakni sekumpulan peraturan, kegiatan, dan mekanisme yang digunakan oleh pelaku suatu disiplin ilmu. Metodologi juga merupakan analisis teoritis mengenai suatu cara atau metode. Penelitian merupakan suatu penyelidikan yang sistematis untuk meningkatkan sejumlah pengetahuan, juga merupakan suatu perjuangan yang sistematis dan terorganisasi untuk mengusut kasus tertentu yang memerlukan jawaban. Hakekat penelitian sanggup dipahami dengan mempelajari aneka macam aspek yang mendorong penelitian untuk melaksanakan penelitian. Setiap orang mempunyai motivasi yang berbeda, di antaranya dipengaruhi oleh tujuan dan profesi masing-masing. Motivasi dan tujuan penelitian secara umum intinya yakni sama, yaitu bahwa penelitian merupakan refleksi dari impian insan yang selalu berusaha untuk mengetahui sesuatu. Keinginan untuk memperoleh dan berbagi pengetahuan merupakan kebutuhan dasar manusia yang umumnya menjadi motivasi untuk melaksanakan penelitian.
Metode
Metode (method), secara harfiah berarti cara. Selain itu metode atau metodik berasal dari bahasa Greeka, metha, (melalui atau melewati), dan hodos (jalan atau cara), jadi metode bisa berarti jalan atau cara yang harus di lalui untuk mencapai tujuan tertentu. Secara umum atau luas metode atau metodik berarti ilmu wacana jalan yang dilalui untuk mengajar kepada anak didik supaya sanggup tercapai tujuan berguru dan mengajar.
Prof. Dr.Winarno Surachmad (1961), menyampaikan bahwa metode mengajar yakni cara-cara pelaksanaan dari pada murid-murid di sekolah. Pasaribu dan simanjutak (1982), menyampaikan bahwa metode yakni cara sistematik yang digunakan untuk mencapai tujuan. Metode yakni mekanisme atau cara yang ditempuh untuk mencapai tujuan tertentu. Kemudian ada satu istilah lain yang erat kaitannya dengan dua istilah ini, yakni tekhnik yaitu cara yang spesifik dalam memecahkan kasus tertentu yang ditemukan dalam melaksanakan prosedur.
Tentang perbedaan keduanya, Noeng Muhadjir menyebutkan bahwa metodologi penelitian membahas konsep teoritik aneka macam metode, baik kelebihan dan kekurangannya dalam kajian ilmiah, yang kemudian dilanjutkan dengan pemilihan metode yang terbaik untuk digunakan. Sedangkan metode penelitian mengemukakan secara teknis wacana metode-metode yang digunakan dalam penelitiannya. Selain itu dengan redaksi yang lebih ringkas, kita bisa mendefenisikan metodologi sebagai pengetahuan wacana metode-metode yang dipergunakan dalam penelitian. Sedangkan metode yakni mekanisme atau cara yang ditempuh untuk mencapai tujuan tertentu. Kemudian ada satu istilah lain yang erat kaitannya dengan dua istilah ini, yakni tekhnik yaitu cara yang spesifik dalam memecahkan kasus tertentu yang ditemukan dalam melaksanakan prosedur.
Jadi, metodologi lebih bersifat general. Metodologi yakni sistem panduan untuk memecahkan persoalan, dengan komponen spesifiknya yakni bentuk, tugas, metode, teknik dan alat. Dengan demikian, metode berada di dalam metodologi, atau dengan kata lain, metode lebih berkenaan dengan teknis saja dari keseluruhan yang dibahas dalam metodologi. Dalam konteks penelitian, yang termasuk metode yakni teknik penggalian data, teknik pengolahan data, penentuan populasi serta sampel dan sejenisnya.
Jenis Metode Penelitian
Berikut akan kami jabarkan jenis-jenis metode penelitian yang umum digunakan baik di Indonesia maupun luar negeri.1. Metode Historis
Metode penelitian pertama yaitu metode historis yang penggunaan metode ini bertujuan merekonstruksi masa yang kemudian secara sistematis dan obyektif dengan cara mengumpulkan, menilai, memverifikasi dan mensintesiskan bukti untuk menetapkan fakta dan mendapat kesimpulan yang sanggup dipertahankan, seringkali dalam hubungan hipotesis tertentu.
Dengan memakai metode historis ini, seorang peneliti historis khususnya ilmuwan sosial yaitu orang yang telah mengajukan beberapa pertanyaan terbuka mengenai tragedi yang terjadi di masa kemudian kemudian memberi jawaban dengan beberapa fakta terpilih yang disusun dalam bentuk paradigma penjelasan.
Oleh karenanya, sebuah penelitian dengan memakai metode historis merupakan penelitian yang sangat kritis terhadap keadaan-keadaan, perkembangan sosial, serta pengalaman di masa lalu, menimbangnya secara teliti, hati-hati terhadap kebenaran dari sumber-sumber sejarah serta interprestasi dari sumber-sumber keterangan tersebut.
2. Metode Deskriptif
Tujuan metode penelitian deskriptif yakni untuk mengumpulkan informasi secara konkret dan rinci yang menjelaskan gejala-gejala yang ada, mengenali kasus atau mengusut kondisi dan praktek-praktek yang berlaku, menciptakan komparasi / perbandingan atau mengevaluasi dan menetukan apa yang dilakukan orang lain dalam menghadapi kasus yang sama selanjutnya berguru melalui pengalaman mereka untuk menetapkan rencana dan keputusan pada waktu yang akan datang.
Dengan demikian penggunaan metode penelitian deskriptif yakni untuk melukiskan secara sistematis fakta atau karakteristik populasi tertentu atau bidang tertentu, dalam hal ini bidang secara konkret dan cermat. Selain menjabarkan sebuah analisa, metode deskriptif juga memadukan. tidak hanya melaksanakan pengelompokan / klasifikasi, tetapi juga organisasi. Metode penelitian deskriptif pada hakikatnya yakni mencari teori, bukan menguji teori. Metode ini menitikberatkan pada observasi dan suasana alamiah.
3. Metode Korelasional
Jenis metode penelitian sehabis metode deskripsi yakni metode korelasional. Jika sebelumnya pada metode deskriptif, terlebih dahulu menghimpun data, disusun secara sistematis, faktual dan cermat, tetapi biasanya data tersebut tidak menjelaskan hubungan diantara masing-masing variabel, tidak melaksanakan uji hipotesis atau prediksi.
Pada metode korelasional ini, menjelaskan hubungan antara variabel yang diteliti. Pencarian hubungan ini disebut sebagai korelasi. Jadi, metode korelasional mencari hubungan di antara variabel-variabel yang diteliti.
Tujuan metode hubungan akan meneliti seberapa jauh variabel pada satu faktor yang berkaitan dengan variasi pada faktor lainnya. Disebut hubungan sederhana kalau hanya dua variabel yang dihubungkan, dan disebut hubungan berganda kalau lebih dari dua variabel yang dihubungkan. Dalam mencari hubungan (korelasi) antara dua variabel memakai koefisiesn hubungan atau koefisien determinasi.
4. Metode Eksperimental
Metode eksperimental merupakan salah satu dari jenis jenis metode penelitian. Metode eksperimental memungkinkan peneliti memanipulasi dan mengubah-ubah variabel dan meneliti akibat-akibatnya. Pada metode eksperimental ini variabel-variabel dikontrol sedemikian rupa, sehingga variabel luar yang mungkin sanggup mensugesti sanggup dihilangkan.
Metode eksperimental bertujuan untuk mencari dan mendapat hubungan alasannya yakni tanggapan dengan merubah atau memanipulasikan satu atau lebih variabel, pada satu atau lebih kelompok eksperimental dan kemudian membandingkan hasilnya dengan kelompok kontrol yang tidak mengalami manipulasi. Manipulasi yakni mengubah secara sistematis sifat-sifat atau nilai-nilai variabel bebas. Kontrol merupakan kunci metode eksperimental, alasannya yakni tanpa kontrol manipulasi dan observasi akan menghasilkan data yang diragukan kebenarannya.
5. Metode Kuasi Eksperimental
Metode kuasi eksperimental merupakan salah satu dari jenis tamat dari metode penelitian. Metode kuasi eksperimental hampir ibarat metode ekperimental, perbedaannya peneliti tidak sanggup mengatur sekehendak hati variabel bebasnya.
Metode kuasi eksperimental mempunyai dua ciri utama, yaitu sebagai berikut :
- Peneliti tidak bisa meletakkan subjek secara random pada kelompok eksperimental atau kelompok kontrol. Yang sanggup dilakukan peneliti yakni mencari kelompok subjek yang diterpa variabel bebas dan kelompok lain yang tidak mengalami variabel bebas.
- Peneliti tidak sanggup mengenakan variabel bebas kapan dan kepada siapa saja yang dikendakinya.
Contoh Metode Penelitian
Berikut akan kami gambarkan kerangka metode penelitian sebagai contoh dalam pembuatan naskah penelitian atau karya tulis.A. Jenis Penelitian
B. Jenis dan Sumber Data
C. Teknik Pengumpulan Data
D. Variabel Penelitian dan Definisi Operasionalnya
E. Metode Analisis Data
DAFTAR PUSTAKA
Pencarian yang paling banyak dicari
- apa perbedaan antara metode dan metodologi
- pengertian metode secara umum
- arti metode pembelajaran
- contoh metode dan metodologi
- metode penelitian
- pengertian metode kerja
- makalah metode dan metodologi
- metodologi adalah